Desa Bagor, Sragen (Jum’at, 19 Juli 2024) Febri Dwi Yusufil Huda, mahasiswa Tim KKN II Universitas Diponegoro Program Studi Keperawatan, melaksanakan Program Kerja Monodisiplin yaitu "Sosialisasi dan pelatihan penanganan pertama apabila terjadi perdarahan lewat jalan lahir". Program ini bertujuan sebagai langkah preventif untuk mengurangi perdarahan lewat jalan lahir. Kegiatan ini dihadiri oleh ibu hamil yang ada di posyandu Desa Bagor materi ini diadakan di Poliklinik Kesehatan Desa Mitra Sehat Desa Bagor dan dimulai pada pukul 08.30 sampai 10.00 WIB. Febri melakukan pelatihan yang dirancang khusus untuk membantu menurunkan resiko apabila terjadi perdarahan lewat jalan lahir.
Tingginya resiko menjadi salah satu penyebab program kerja ini dibuat, bahkan ibu-ibu posyandu menjadi mayoritas dalam hal populasi di desa ini. Pelatihan ini dilaksanakan sebagai langkah preventif untuk mengurangi resiko apabila terjadi perdarahan sehingga mereka dapat menjaga kesehatan secara mandiri dan mengurangi risiko akibat perdarahan. Antusiasme ibu posyandu Desa Bagor dalam mengikuti pelatihan ini sangat tinggi. Mereka menunjukkan semangat yang luar biasa. Selain pelatihan penanganan, Febri juga menyiapkan poster digital terkait materi tersebut.
Poster ini bertujuan untuk memastikan bahwa informasi tentang pelatihan penanganan pertama apabila terjadi perdarahan lewat jalan lahir dapat diakses kapan saja oleh warga Desa Bagor. Program ini tidak hanya memberikan manfaat kesehatan secara langsung, tetapi juga memberdayakan masyarakat Desa Bagor untuk mengambil peran aktif dalam menjaga kesehatan mereka sendiri. Inisiatif seperti ini menunjukkan pentingnya pendidikan kesehatan yang relevan dan berkelanjutan di tingkat komunitas.